Loading...

Ada Aktivis 98 hingga Nama Kapitra Ampera Masuk Kabinet Reshufle

Selasa : 22 Desember 2020 : 06:59:29 Editor: Heri Setiawan
Ada Aktivis 98 hingga Nama Kapitra Ampera Masuk Kabinet Reshufle

SENTRALONE.ID | JAKARTA - Jelang dikenalkannya menteri kabinet baru oleh Presiden Joko Widodo, Ketua Rumah Politik Indonesia, Fernando Sitorus mengatakan bahwa ia dapat bocoran, bahwa akan ada aktifis 98 masuk dalam kabinet baru nantinya.

Dikatakan Fernando, jika benar info yang dia terima, berarti Jokowi menepati janji-nya dengan menempatkan aktifis 98 dalam kabinet.

"Bagaimanapun, Jokowi harus mengambil langkah yang berani, dan mencari calon menteri yang sudah teruji, yang mampu untuk selalu berada di garda depan soal berbangsa dan bernegara. Selain menteri, KSP pun harus diganti," ujar Fernando, Selasa (22/12/2020).

Dosen UTA 45 ini juga mengatakan, Jokowi memang mesti mengambil dari aktivis 98, sebagaimana yang pernah Jokowi janjikan ( 16/6/2019 ) dan juga para aktifis 98 juga sudah teruji kematangan dan militansinya.

Namun, Fernando menegaskan bahwa Jokowi jangan pilih aktifis 98 yang kaleng-kaleng tentunya.

"Maka dari itu pernah saya sampaikan, saya sangat rekomendasikan kawan-kawan 98 bisa masuk dalam kabinet. Apalagi Jokowi pernah berjanji akan ada aktivis 98 yang menjadi menteri. Saya rasa saat ini sudah waktunya menepati janji tersebut dan menjadi momen yang tepat. Apalagi kita sama-sama tahu, sejumlah kawan-kawan aktivis 98 bisa dibilang cukup layak untuk menempati posisi tersebut, yang bisa kita lihat dari sepak tarjangnya beberapa waktu belakangan," ujarnya.

Adapun bocoran Calon Menteri, tersebut sebagai berikut:

1. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan: Jenderal (Purn) Polisi Budi Gunawan

2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto

3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhajir Effendy

4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut Binsar Panjaitan

5. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto

6. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno

7. Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian

8. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Marsudi

9. Menteri Agama: TGB Muhammad Zainul Majdi

10. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Yusril Ihza Mahendra

11. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati

12. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Prof. Dr. KH. Haedar Nasir

13. Menteri Kesehatan: Wiku Adisasmito

14. Menteri Sosial: Tri Rismaharini

15. Menteri Ketenagakerjaan: Ida Fauziah

16. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita

17. Menteri Perdagangan: Eko Putro Sandjojo

18. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Dwi Soejipto

19. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono

20. Menteri Perhubungan: Hadi Tjahjanto

21. Menteri Komunikasi dan Informatika: Helmy Yahya

22. Menteri Pertanian: Siti Nurbaya

23. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Sayed Junaidi Rizaldi (Aktifis 98 juga anggota Wanadri dan dari kalangan habaib)

24. Menteri Kelautan dan Perikanan: Marsetio

25. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Hasto Kristiyanto

26. Menteri Agraria, Tata Ruang, dan Kehutanan: Agus Muldya Natakusumah (Sekjend FKMTI)

27. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas: DR.Agus Prabowo

28. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Basuki Tjahaja Purnama

29. Menteri BUMN: Erick Tohir

30. Menteri Koperasi dan UKM: Budi Arie Setiadi

31. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: I Made Mangku Pastika

32. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak: Nurul Arifin

33. Menristek dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional: Bambang Brodjonegoro

34. Menteri Pemuda dan Olahraga: Wahab Talaohu (aktifis 98 / Maluku)

35. Kepala Staf Kepresidenan: Kapitra Ampera (Pendiri 212 / Tokoh Muda Islam)

36. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung

37. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Soetrisno Bachir

38. Jaksa Agung: Mahfud MD Kepala BIN: Letjen TNI Donny Monardo Panglima TNI: Jenderal TNI Andhika Perkasa.(*)

Berita Terkait